NTP Juni 2017 turun 0,37 persen dari bulan sebelumnya
Jadwal Rilis :
Ukuran File :
Hit :
Abstraksi
- Pada bulan Juni 2017, NTP (NTP Umum)
Provinsi Gorontalo tercatat sebesar 105,22 atau mengalami penurunan sebesar
-0,37 persen bila dibandingkan keadaan bulan April 2017 yang tercatat sebesar
105,60. NTP masing-masing subsektor tercatat sebesar 108,55 untuk Subsektor
Tanaman Pangan (NTP-P), 113,44 untuk Subsektor Hortikultura (NTP-H), 100,18
untuk Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-R), 101,20 untuk Subsektor
Peternakan (NTP-T) dan 100,59 untuk Subsektor Perikanan (NTN).
- Dari 10 provinsi di Kawasan Timur Indonesia
6 (enam) provinsi yang NTP-nya berada di atas angka 100. NTP tertinggi dicapai
oleh Provinsi Gorontalo dengan nilai sebesar 105,22 yang diikuti Provinsi Sulawesi
Barat sebesar 104,65, Provinsi Maluku sebesar 101,07, Provinsi Maluku Utara
sebesar 101,01, Provinsi Sulawesi Selatan sebesar 100,54, dan Propinsi Papua
Barat sebesar 100,03. Nilai Tukar Petani terendah terjadi pada Provinsi
Sulawesi Utara sebesar 92,40, Provinsi Sulawesi Tengah sebesar 93,84, Propinsi
Sulawesi Tenggara sebesar 94,38, dan Propinsi Papua sebesar 95,04. NTP nasional
sebesar 100,53 mengalami kenaikan sebesar 0,38 persen dari bulan sebelumnya
yang tercatat sebesar 100,15.
- Pada Juni 2017, terjadi inflasi di daerah
perdesaan di Provinsi Gorontalo sebesar 2,30 persen. Inflasi terjadi karena
adanya kenaikan indeks harga pada kelompok pengeluaran rumahtangga, yaitu
kelompok bahan makanan 4,15 persen, makanan jadi 0,07 persen, perumahan 1,53
persen, sandang 0,84 persen, kesehatan 0,35 persen, dan transportasi dan
komunikasi sebesar 0,10 persen. Sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan
olahraga tidak mengalami perubahan.
- Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian
(NTUP) Provinsi Gorontalo pada Juni 2017 sebesar 120,64 atau naik sebesar 1,28
persen dibanding NTUP bulan Mei 2017.